"Yang penting untuk diingat ketika memaafkan adalah :
pengampunan yang tidak membuat orang lain benar, itu membuat Anda bebas."
- Stormie Omartian
Bagaimana Anda tahu jika Anda perlu memaafkan seseorang, sesuatu, atau bahkan diri Anda sendiri? Anda mungkin merasakan kesedihan dalam diri Anda, meskipun Anda mungkin tidak tahu penyebabnya.
Anda mungkin tidak akan dengan mudah memaafkan kesalahan yang dilakukan orang lain karena itu menyakitkan diri Anda lebih dari orang lain. Ketidakmampuan Anda untuk memaafkan apa pun atau siapa pun di dunia Anda bisa melukai orang lain, tapi Anda mungkin berpikir rasa sakit dalam diri Anda seratus kali lebih tinggi daripada orang lain.
Bagaimana Anda tahu jika Anda perlu memaafkan seseorang, sesuatu, atau bahkan diri Anda sendiri? Anda mungkin merasakan kesedihan dalam diri Anda, meskipun Anda mungkin tidak tahu penyebabnya.
Anda mungkin tidak akan dengan mudah memaafkan kesalahan yang dilakukan orang lain karena itu menyakitkan diri Anda lebih dari orang lain. Ketidakmampuan Anda untuk memaafkan apa pun atau siapa pun di dunia Anda bisa melukai orang lain, tapi Anda mungkin berpikir rasa sakit dalam diri Anda seratus kali lebih tinggi daripada orang lain.
Pengampunan Membawa Kebebasan
Anda perlu ingat bahwa memaafkan orang lain menjadi salah satu hal yang sangat sulit Anda lakukan, mungkin. Tapi Anda perlu mengetahui beberapa hal ini :
1. Pahami situasi.
Ketahuilah apa yang sedang terjadi dalam diri Anda. Apa yang membuat orang lain tampak bersalah di mata Anda? Apa yang menyebabkan Anda tidak bisa memaafkan mereka? Pengampunan bukan berarti Anda memaafkan orang lain karena mereka sudah melakukan sesuatu yang menyakitkan diri Anda. Ini bukan berarti bahwa Anda menerima tindakan yang tidak pantas dari orang lain. Pengampunan tidak berarti bahwa Anda lupa betapa Anda sangat terluka. Pengampunan berarti bahwa Anda mengakui rasa sakit yang mendalam yang Anda rasakan, tetapi memilih untuk bergerak melewati rasa sakit itu. Anda mengampuni mereka yang menyebabkan rasa sakit itu dan membiarkan tindakan mereka menjadi bagian dari masa lalu Anda. Anda melepaskan.
2. Maafkan.
Anda mungkin tidak menyukai apa yang telah dilakukan seseorang kepada Anda, tetapi Anda masih bisa memaafkan mereka dan biarkan mereka menjadi seseorang yang baru, bukan membiarkan mereka tetap terlibat dalam perasaan bersalah yang menyakitkan diri mereka.
3. Lihat dari sudut pandang lain.
Anda perlu melihat semua hal bukan hanya dari satu sisi, tapi sisi yang lain. Melihat hal-hal dalam perspektif yang berbeda bisa sangat membantu. Pikirkan kembali ketika Anda melakukan sesuatu yang menyakitkan seseorang. Mungkin Anda mengatakan sesuatu secara spontan yang menyakiti perasaan seseorang, atau mungkin Anda melakukan sesuatu yang tidak pantas Anda lakukan kepada orang lain. Sekarang berpikir melalui serangkaian peristiwa yang mengarah ke tindakan Anda. Pada saat itu, apa yang dilihat orang lain? Apakah orang lain merespon Anda? Apakah mereka memaafkan Anda?
Apa yang akan terjadi jika mereka tidak? Apa yang terjadi jika orang tersebut marah dan memutuskan untuk tidak memaafkan Anda, malah memusuhi Anda? Anda juga perlu memikirkan ini.
Jika Anda sulit memaafkan orang lain karena menurut Anda, dia telah melakukan satu kesalahan yang besar, belajarlah. Semuanya memang perlu waktu dan proses. Anda harus ingat bahwa tidak ada orang yang sempurna di dunia ini, demikian pula dengan Anda dan orang lain. Anda ataupun orang lain pernah melakukan kesalahan dan Anda juga wajib memaafkan. Itu bukan hanya bagus untuk orang lain, tapi juga diri Anda.
ADers Apakah Anda termasuk orang yang sulit memaafkan?
Anda perlu ingat bahwa memaafkan orang lain menjadi salah satu hal yang sangat sulit Anda lakukan, mungkin. Tapi Anda perlu mengetahui beberapa hal ini :
1. Pahami situasi.
Ketahuilah apa yang sedang terjadi dalam diri Anda. Apa yang membuat orang lain tampak bersalah di mata Anda? Apa yang menyebabkan Anda tidak bisa memaafkan mereka? Pengampunan bukan berarti Anda memaafkan orang lain karena mereka sudah melakukan sesuatu yang menyakitkan diri Anda. Ini bukan berarti bahwa Anda menerima tindakan yang tidak pantas dari orang lain. Pengampunan tidak berarti bahwa Anda lupa betapa Anda sangat terluka. Pengampunan berarti bahwa Anda mengakui rasa sakit yang mendalam yang Anda rasakan, tetapi memilih untuk bergerak melewati rasa sakit itu. Anda mengampuni mereka yang menyebabkan rasa sakit itu dan membiarkan tindakan mereka menjadi bagian dari masa lalu Anda. Anda melepaskan.
2. Maafkan.
Anda mungkin tidak menyukai apa yang telah dilakukan seseorang kepada Anda, tetapi Anda masih bisa memaafkan mereka dan biarkan mereka menjadi seseorang yang baru, bukan membiarkan mereka tetap terlibat dalam perasaan bersalah yang menyakitkan diri mereka.
3. Lihat dari sudut pandang lain.
Anda perlu melihat semua hal bukan hanya dari satu sisi, tapi sisi yang lain. Melihat hal-hal dalam perspektif yang berbeda bisa sangat membantu. Pikirkan kembali ketika Anda melakukan sesuatu yang menyakitkan seseorang. Mungkin Anda mengatakan sesuatu secara spontan yang menyakiti perasaan seseorang, atau mungkin Anda melakukan sesuatu yang tidak pantas Anda lakukan kepada orang lain. Sekarang berpikir melalui serangkaian peristiwa yang mengarah ke tindakan Anda. Pada saat itu, apa yang dilihat orang lain? Apakah orang lain merespon Anda? Apakah mereka memaafkan Anda?
Apa yang akan terjadi jika mereka tidak? Apa yang terjadi jika orang tersebut marah dan memutuskan untuk tidak memaafkan Anda, malah memusuhi Anda? Anda juga perlu memikirkan ini.
Jika Anda sulit memaafkan orang lain karena menurut Anda, dia telah melakukan satu kesalahan yang besar, belajarlah. Semuanya memang perlu waktu dan proses. Anda harus ingat bahwa tidak ada orang yang sempurna di dunia ini, demikian pula dengan Anda dan orang lain. Anda ataupun orang lain pernah melakukan kesalahan dan Anda juga wajib memaafkan. Itu bukan hanya bagus untuk orang lain, tapi juga diri Anda.
ADers Apakah Anda termasuk orang yang sulit memaafkan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar